-
Moisture Analyzer Laboratorium
Mengenal Fungsi Moisture Analyzer sebagai alat laboratorium yang digunakan dalam proses pengukuran kandungan kadar air atau kelembaban suatu sampel atau produk. Pengertian dan Aplikasi Fungsi Homogenizer Laboratorium Mengenal fungsi Homogenizer Laboratorium tidak terlepas dari pengenalan…
-
Homogenizer Laboratorium
Mengenal Fungsi Homogenizer Laboratorium sebagai alat laboratorium yang digunakan dalam proses emulsifikasi dengan mendispersikan suatu zat didalam zat lain hingga tercapai kestabilan emulsi. Pengertian dan Aplikasi Fungsi Homogenizer Laboratorium Mengenal fungsi Homogenizer Laboratorium tidak terlepas…
-
Dry Block Heater
Fungsi Dry Block Heater sebagai alat laboratorium yang digunakan untuk mengatur pemanasan suhu suatu sampel secara cepat, terkontrol dan konsisten. Pengertian dan Fungsi Dry Block Heater Mengenal fungsi Dry Block Heater tidak terlepas…
-
pH Meter Benchtop
pH Meter Benchtop adalah jenis pH Meter yang sifatnya statis dan hanya khusus ditempatkan dalam laboratorium. Fungsi pH Meter Benchtop untuk mengetahui atau menilai konsentrasi pH atau kadar keasaman dan kebasaan suatu sampel…
-
Conductivity Meter – Konduktometer
Fungsi Konduktometer – Conductivity Meter adalah alat ukur kualitas air yang digunakan untuk mengetahui kemampuan Daya Hantar Listrik (DHL) atau nilai konduktivitas listrik suatu larutan atau air dalam suatu perairan. Pengertian dan Fungsi Conductivity…
-
Total Suspended Solids (TSS) Meter Monitor – PARTECH 750W2
Fungsi TSS Meter Monitor adalah alat ukur kualitas air yang digunakan untuk mengetahui nilai konsentrasi padatan tersuspensi total atau Total Suspended Solids (TSS) dalam air pada suatu perairan. Total Suspended Solids (TSS) :…
-
Elektroda pH – pH Electrode
Fungsi Elektroda pH sebagai komponen utama pH Meter adalah sebagai batang pengukur (probe) yang bekerja untuk menilai dan menentukan derajat keasaman dan kebasaan suatu larutan Pengenalan kita terhadap fungsi Elektroda pH tentunya tidak…
-
Neraca Analitik – Analytical Balances
Mengenal Fungsi Neraca Analitik – Analytical Balances sebagai alat laboratorium yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur mass zat cair atau zat padat yang sangat kecil dengan tingkat ketelitian tinggi Pengertian dan Prinsip Kerja…
-
Refractometer – Refraktometer
Fungsi Refraktometer – Refractometer adalah alat ukur yang digunakan untuk mengetahui kadar atau konsentrasi bahan (zat) padat terlarut melalui pembiasan cahaya. Refraktometer SALT digunakan untuk mengukur kadar (konsentasi) Garam padat yang terlarut pada…
-
Buffer PH Solution
Fungsi Buffer PH Solution sebagai larutan penyangga yang digunakan untuk menetralkan kondisi basa atau asam agar kondisi PH pada alat PH Meter terjaga konstan. Mengenal Buffer PH Solution tidak terlepas dari pengenalan kita…
-
Vortex Mixer Laboratorium
Fungsi Vortex Mixer sebagai alat laboratorium yang digunakan untuk menghomogenkan larutan atau campuran larutan dalam kapasitas kecil melalui proses vibrasi mekanis berkecepatan tinggi. Pengertian Fungsi dan Cara Kerja Vortex Mixer Kita mungkin telah…
-
Water Still Laboratorium
Fungsi Water Still Laboratorium adalah alat laboratorium yang digunakan dalam proses penyulingan air untuk mendapatkan air murni yang sesuai dengan berbagai kebutuhan analisis di laboratorium. Pengertian dan Fungsi Water Still Laboratorium Mengenal fungsi…
-
IMHOFF Sedimentation Cone – IMHOFF Cone
Fungsi Imhoff Cone – Imhoff Sedimentation Cone adalah alat yang digunakan untuk mempermudah mengukur dan menilai terjadinya pengendapan (sedimentasi) pada bahan atau sampel air yang diteliti. Pengertian dan Fungsi IMHOFF Cone Pembahasan kita…
-
Kromatografi Kolom – Column Chromatography
Fungsi Kromatografi Kolom adalah perangkat yang digunakan dalam proses analisa Kromatografi Kolom atau Column Chromatography. Pengertian dan Prinsip Kerja Kromatografi Kolom – Column Chromatography Kromatografi Kolom atau Column Chromatogrphy adalah salah satu jenis…
-
Incubator – Inkubator Laboratorium
Mengenal Fungsi Inkubator Laboratorium sebagai alat laboratorium yang digunakan untuk menumbuhkan (inkubasi) mikro organisme dalam kondisi buatan dengan mengoptimalkan suhu dan kelembapan ruang. Pengertian dan Fungsi Oven Laboratorium Inkubator – Incubator sesungguhnya adalah…
-
Autoklaf – Autoclave
Fungsi Autoklaf – Autoclave adalah alat laboratorium yang digunakan untuk mensterilkan alat-alat laboratorium melalui proses pemanasan dengan uap air bertekanan tinggi sebagai media pengantar panas. Pengertian dan Keunggulan Fungsi Autoclave – Autoklaf Bagi…
-
Test Sieve – Ayakan RETSCH
Fungsi Test Sieve – Ayakan Mesh adalah alat yang digunakan dalam analisa ayakan (sieve analysis) untuk mengetahui distribusi ukuran partikel atau gradasi agregat suatu bahan. Pengertian dan Fungsi Test Sieve – Ayakan Mesh…
-
Filter Paper Laboratorium
Filter Paper Laboratorium adalah suatu kertas semi-permeabel yang berfungsi sebagai penyaring kotoran dalam proses analisis laboratorium. Karakteristik dan Fungsi Filter Paper Laboratorium Mengenal Filter Paper atau Kertas Saring Laboratorium sebagai suatu kertas semi-permeabel…
-
Colony Counter
Mengenal fungsi Colony Counter sebagai alat laboratorium yang secara khusus digunakan untuk menghitung jumlah koloni bakteri yang tumbuh setelah diinkubasi dalam media biakan. Pengertian dan Fungsi Coloni Counter Mengenal fungsi Colony Counter erat kaitannya…
-
Separating Funnel – Corong Pemisah
Mengenal Fungsi Separating Funnel – Corong Pemisah sebagai peralatan laboratorium yang digunakan untuk memisahkan dua macam pelarut yang tidak saling bercampur berdasarkan berat jenisnya melalui proses ekstraksi. Deskripsi Fisik Separating Funnel Bagi para…